
Jakarta - Pada Jumat siang di tanggal 23 Mei 2025 Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung didampingi dengan Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo meninjau pembangunan trotoar di kawasan Jl. Palatehan, Blok M hari ini.
Adanya peninjauan untuk proyek ini dilakukan sebagai upaya keberlancaran penataan kawasan yang terintegrasi dengan stasiun MRT, halte Transjakarta, dan Terminal Blok M. Trotoar sepanjang 1,3 km ini dirancang dengan konsep tematik ASEAN, menampilkan landmark negara-negara anggota dengan berbagai inovasi, termasuk :
- Penggunaan beton berpori untuk resapan air
- Bollard bernuansa negara-negara ASEAN
- Integrasi dengan simpul transportasi sekitar
Blok M sebagai kawasan strategis berbasis Transit Oriented Development (TOD) memerlukan trotoar yang aman, nyaman, dan terintegrasi dengan baik. Pembangunan ini bertujuan untuk mendukung:
1. Konektivitas titik simpul transportasi publik yaitu Stasiun MRT Blok M yang terintegrasi dengan halte Transjakarta CSW serta Terminal Blok M, baik BRT maupun non BRT serta Jaklingko.
2. Penataan aksesibilitas koridor TOD Blok M dan Sisingamangaraja sesuai dengan Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 55 Tahun 2020 tentang Panduan Rancang Kota Kawasan Pembangunan Berorientasi Transit Blok M dan Sisingamangaraja.
3. Integrasi rencana revitalisasi Terminal Blok M dan Taman Literasi Martha C Tiahahu oleh PT MRT Jakarta.
4. Penguatan identitas Kawasan Blok M sebagai Sentra ASEAN melalui Konsep Jakarta Ibukota ASEAN.